Thursday, April 26, 2012

Hp-ku Sayang, BBku malang

Dalam beberapa hari ini fikiranku sering melayang entah kemana, kadang gepalan tanagnku semakin keras, seakan musuh ada didepanku. Ya, ini cerita tentang salah satu yang aku sayangi. Bukan karena materinya belaka, tapi aku mendapatkannya dari keringatku sendiri, jadi menurutku wajar klo aku lumayan kecewa dengan kehilangannya. Dan terlebih aku mendapatkannya di tanah Suci, iya di Makkah al-mukarromah. Awalnya, ketika aku mengetahui dia telang hilang, dalam hati aku berkata," brarti blom rezkiku, aku ikhlas", tapi ntah kenapa rasa ikhlasku seakan tidak ikhlas. Buktinya sampai saat ini aku masih kepikiran dia. Oh BB-ku malang megitu cepat dirimu meninggalkanku. Berat rasanya hati ini melepasmu, bahkan sluruh jiwaku seakan ikut pergi. Salah satu temenku juga pernah cerita klo BBnya juga pernah ilang, dan pengakuan dia, kehilangan BB itu seperti ditinggal pacar. Wadeww mendengar itu aku sedikit ketawa, lucu aja perbandingan dia dengan kehilangan pacar, hahhah ada-ada aja. Tapi, klo dipikir-pikir ada bener juga, hohoho. Dan, yang bikin aku tambah kecewa juga karena aku gak bisa komunikasi lagi (BBM an) Dengan sebagian temen2ku. sebab mereka hanya punya BBm dan nggak punya Semisal Facebook, jadi otomastis komunikasi End, coz klo lewat Telpon Pulsa sakarat, hahhaha. Ya Udah, aku berusaha untuk melupakanmu, mencoba ikhlas walaupun bertahap. Aku tetep berdoa semoga ntar diganti dengan yang lebih baik. Dan sekarang aku kembali menyayangi Hp lamaku, yang sudah lama setia menemaniku selama ini. Mungkin selama ini dia agak cemburu karena jarang dibelai karena ada yang baru disiku. Good bye BB-ku, welcome Samsung-ku tercinta.
[ Read More.. ]